Umat muslim di Xinjiang kembali mendapakan diskriminasi berupa larangan melaksanakan ibadah Ramadhan
XINJIANG (Islamkafah.com) – Rezim komunis China telah membuat paksaan larangan untuk melaksanakan ibadah puasa Ramdhan kepada para siswa di wilayah Xinjiang, bukan hanya siswa saja orang tua mereka juga dilarang untuk memberikan contoh ibadah kepada anaknya.
Dilansir islampos.com (23/05/18) bahwa mahasiswa lokal dipaksa untuk menandatangani ikrar bersama orang tua mereka yang menyatakan bahwa mereka tidak akan berpuasa atau beribadah selama Ramadhan.
Ini merupakan bentuk diskriminasi dalam hal beragama, dengan modus menangkal ekstrimisme rezim kafir China malah menindas umat muslim yang sejatinya ingin beribadah Ramadhan.
Pelarangan dalam ibadah seperti ini kerap terjadi pada umat muslim di wilayah Xinjiang, karena minoritas dan kebencian orang kafir terhadap islam serta takunya mereka jika islam menyebar di wilayah China. (Abd.N)